Kamis, 15 Desember 2011

Conditional Sentences


Conditional(Kalimat Pengandaian) menjelaskan bahwa sebuah kegiatan bertentangandengan kegiatan yang lain. Conditional yang paling umum adalah Real Conditonal dan Unreal Conditonal, kadang-kadang disebut juga if-clauses.
RealConditional (sering juga disebut juga dengan Conditional Tipe I) yangmenggambarkan tentang mengandai-andai sesuai dengan fakta.
UnrealConditional (sering juga disebut sebagai Conditional Tipe II) yangmenggambarkan tentang pengandaian yang tidak nyata atau berimajinasi.
Adajuga Conditional yang ke-3 yang sering disebut dengan Conditional TipeIII, digunakan sebagai penyesalan yang terjadi di masa lampau dan zeroconditional, digunakan untuk mengekspresikan sesuatu yang sudah pastibenar.
Catatan: Jika  klausa"if" diletakkan di awal kalimat, kita harus menggunakan "koma".Sebaliknya jika klausa "if" berada di belakang, maka tidak perlu adakoma

Zero Conditional

Digunakan untuk mengekspresikan kebenaran umum. Tense yang digunakan biasanya Present Simple Tense

Rumus

(Klausa IF)
(Induk Kalimat)
If you heat water to 100 degrees Celsius,
it boils.
Atau
(Induk Kalimat)
(Klausa IF)
Water boils
if you heat it to 100 degrees Celsius,
Contoh:
  • If you drop an apple, it falls. = An apple falls, if you drop it.
  • If you don't do your homework, I will be disappointed. = I will be disappointed, if you don't do your homework.
Catatan: Pada tipe ini, "if" sering digantikan dengan "when"

Conditional I

Digunakanuntuk mengekspresikan pengandaian yang dibuat berdasarkan fakta di masasekarang atau masa yang akan datang dan pengandaian ini bisa sajaterjadi. Klausa "if" biasanya dalam bentuk Present Simple Tense.

Rumus

(Klausa IF)
(Induk Kalimat)
If I see you tomorrow,
I will buy you a drink.
Atau
(Induk Kalimat)
(Klausa IF)
I will buy you a drink
if I see you tomorrow.
Kita sering menggunakan unless yang artinya 'jika... tidak'.

Rumus

(Klausa IF)
(Induk Kalimat)
Unless you hand in your homework,
I won't mark it.
Artinya
If you don't hand in your homework,
I won't mark it.
Atau
(Induk Kalimat)
(Klausa IF)
I won't mark your homework
unless you hand it in.
Artinya
I won't mark your homework
if you don't hand it in.
Catatan: Kita tidak pernah menggunakan will, atau won't dalam Klausa IF.
Contoh:
  • If I have time today, I will phone my friend. = I will phone my friend, if I have time today.
  • If I go to England, I will buy some Cheddar cheese. = I will buy some Cheddar cheese, if I go to England.

Conditional Tipe II

Digunakanuntuk mengekspresikan situasi yang tidak nyata di masa sekarang ataumasa yang akan datang. Tipe ini digunakan untuk mengekspresikan sebuahharapan. Tenses yang digunakan dalam klausa IF adalah Past Simple Tense.

Rumus

(Klausa IF)
(Induk Kalimat)
If I won the lottery,
I would buy a new house.
Atau
(Induk Kalimat)
(Klausa IF)
I would buy a new house
if I won the lottery.
Catatan: Jangan gunakan would atau wouldn't dalam Klausa IF.
Contoh:
  • If I were you, I wouldn't do that. = I wouldn't do that, if I were you.
  • If I had more time, I would do more on my websites. = I would do more on my websites, if I had more time.

Conditional Tipe III

Digunakanuntuk mengekspresikan sebuah kondisi di masa yang lampau yang tidakmungkin akan terjadi lagi. Sering digunakan untuk mengkritik ataupenyesalan. Tenses yang digunakan dalam Klausa IF adalah Past PerfectTense.

Rumus

(Klausa IF)
(Induk Kalimat)
If I had worked harder,
I would have passed my exam.
If I had worked harder,
I could have passed my exam.
If I had worked harder,
I should have passed my exam.
Atau
(Induk Kalimat)
(Klausa IF)
I would have passed my exam
if I had worked harder.
I could have passed my exam
if I had worked harder.
I should have passed my exam
if I had worked harder.
Catatan: Jangan gunakan would have atau wouldn't have, dll dalam Klausa IF.
Contoh:
  • If I hadn't helped you, you would have failed. = You would have failed, if I hadn't helped you.
  • If it had been sunny, we could have gone out. = We could have gone out, if it had been.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar